PEMANFAATAN NAT UNTUK PENGGUNAAN DI LAB

Nama Kelompok : 
    1. Nurul Afifah (23)
    2. Putri Risma Nur Afifah (24)
    3. Resti Indah Pamulaningsih
    4. Sandra Nofiana (28)
KELOMPOK 8

PEMANFAATAN NAT UNTUK PENGGUNAAN DI LAB

Sebelum masuk ke pengaturan penggunaan NAT di lab kita harus tau apa itu NAT ?

Network Address Translation (NAT) merupakan sebuah sistem untuk menggabungkan lebih dari satu komputer untuk dihubungkan ke dalam jaringan internet hanya dengan menggunakan sebuah alamat IP. Sehingga setiap komputer di dalam NAT ketika berselancar di internet akan terlihat memiliki alamat IP yang sama jika dilacak. Dengan kata lain, sebuah alamat IP pada jaringan lokal akan terlebih dahulu ditranslasikan oleh NAT untuk dapat mengakses IP publik di jaringan komputer. Sebelum proses translasi ini, maka pengguna tidak dapat terhubung ke internet.

Kemudian apa saja fungsi NAT ?

1. Melakukan penghematan terhadap IP legal yang disediakan oleh Internet Service Provider(ISP).
2. Meminimalisir adanya duplikasi alamat IP dalam jaringan.
3. Ketika terjadi perubahan jaringan, menghindari proses pengalamatan kembali.
4. Menambah fleksibilitas untuk terhubung dengan jaringan internet.
5. Melakukan peningkatan terhadap keamanan sebuah jaringan.
6. Dibandingkan dengan aplikasi alternatif seperti proxy, penggunaan NAT memberikan fleksibilitas dan performa yang lebih baik.

Oke kita langsung mulai saja.

Langkah-langkahnya yaitu :

1. Atur ip di komputer yang digunakan

2. Kita masuk ke System pilih identity, lalu beri nama pada settingan yang kita buat

3. Kemudian kita masuk ke interface dan atur nama pada ether 1, ether 2 dan ether 3

   Pada settingan yang kami buat yaitu :

   Ether 1 : Internet

   Ether 2 : Lab A

   Ether 3 : Lab B

4. Setelah itu kita masuk ke IP > DHCP Client > Ether 1 > yes

5. Selanjutnya kita masuk ke IP > Address > klik tanda + untuk menambahkan Address

Ether 1 : 192.168.12.86

Ether 2 : 12.12.12.2/24

Ether 3 : 100.100.100.3/24

    

6. Masuk ke IP > Routes maka akan secara otomatis

7. Lalu setting IP > DNS, pada tulisan Allow Remote Requests kita ceklis, Apply > ok 

8. Masuk IP > Firewall > NAT klik tanda +

    General => Chain : Scrnat => Out Interface : ether 1

    Src.address => (isikan ip network dari ip ether 1) 12.12.12.0/24

    Action : Masqurade

9. Selanjutnya kita masuk ke pengaturan DHCP, kemudian pilih DHCP Setup.
Pada DHCP Server Interface pilih ether 2 lalu klik next sampai selesai.

10. Kemudian pada pc jaringannya dibuat obtain

11. Setelah itu kita coba untuk ping di cmd.

Sekian dari blog yang kami buat.

Mohon saran dan kritikan jika ada kesalahan☺☺

Sumber : https://www.nesabamedia.com/pengertian-fungsi-dan-cara-kerja-nat/

Tweet

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.